Politik adalah jalan atau wasilah menuju pewujudan hakikat kemanusiaan yang terbaik. Politik bukanlah jalan untuk semata mendapatkan kekuasaan atau untuk mendapatkan akses terhadap sumber daya (Indonesia), juga bukan jalan untuk mendapatkan kemuliaan penghormatan. Politik juga bukan alat untuk melanggengkan dinasti. Apalagi untuk kepentingan kejayaan kelompok dengan mendiskriminasi kelompok lain. Yang lebih penting dari politik adalah kemanusiaan, bukanlah pepesan kosong atau gimmick kampanye belaka.kekuasaan politik adalah ruang untuk mendorong perubahan. Risalah perjuangan para Nabi untuk mewujudkan masyarakat yang berkeadilan adalah teladan dan mandat bagi para pemimpin untuk meneruskannya. Kaidah keputusan pemimpin haruslah demi kemaslahatan umatnya memandu setiap langkah dalam mengambil keputusan terbaik, tanpa peduli pada konsekuensinya terhadap kekuasaan itu sendiri. Di tahun politik ini, jejak-jejak menjadi relevan untuk dikaji. Saat kelompok-kelompok sibuk dengan perebutan takhta politik. Saat politik hanya diaktualkan dalam bentuk pemenangan kursi-kursi kekuasaan. Saat kekuasaan dijadikan jalan untuk mengeruk kekayaan negeri demi kantong sendiri. Saat jabatan publik dijadikan alat untuk menajamkan beda hak antara mayoritas dan minoritas. Di saat-saat inilah kita memerlukan wajah politik yang berbeda yaitu Politik Untuk Kemanusiaan.